Sarjanabersama-Baiklah kali ini saya akan sharing, gimana caranya menggunakan perintah di sistem operasi LINUX khususnya Debian. Di sistem operasi tersebut, tidak ada perintah yang memakai gambar hanya menggunakan teks. Dalam arti lain debian merupakan sistem operasi LINUX yang menggunakan perintah versi Teks. Oke langsung saja kita ke contoh soalnya supaya lebih paham ya..
Pada soal kali ini, kita hanya membuat, menyalin, memindahkan serta menghapus pada direktory(folder) dan file yang kita inginkan.
Perintah-perintah dalam debian begitu banyak, tetapi
sesuai soal kita hanya menggunakan ini saja.
Baca juga : 100 Perintah Dasar Linux Debian
Baca juga : Penjelasan Debian dan Versi-versinya
Baca juga : 100 Perintah Dasar Linux Debian
Baca juga : Penjelasan Debian dan Versi-versinya
Perintah
|
Fungsi
|
Ls
|
Melihat isi direktory
|
Mkdir
|
Membuat
direktory
|
Cd
|
Masuk kedalam
direktory
|
Cd ..
|
Keluar dari
direktory
|
Touch
|
Membuat file
|
Cp
|
Menyalin
file/direktory
|
Mv
|
Memindahkan
file/direktory
|
Rm –r
|
Menghapus
direktory berserta isinya
|
Info : Untuk memulai soal diatas, kita terlebih dahulu harus berada di SU(super user)/root setelah kita login. Dan sesuai perintah soal kita harus berada di /home(lihat gambar )
Dengan memasukkan perintah ‘cd home’.
Soal !!
1. Buatlah struktur direktori seperti gambar diatas !
Mkdir ‘nama direktory’ = Membuat Direktory
Contoh : mkdir ridho roma (membuat 2 direktory yaitu ridho dan roma)
mkdir ani\ roma (membuat sebuah direktory ani roma)
Info : Jika ingin membuat direktory yang ‘berspasi’ maka harus menggunakan “ \ “ dipertengahan namanya.
Cd ‘nama direktory’ = Masuk kedalam Direktory
Contoh : cd roma (masuk kedalam direktory roma)
- Stuktur “ Roma “
2. Buatlah 1 buah file bernama roni yang berformat (.txt) di direktori ani roma !
Touch ‘nama file.txt’ = Membuat File
Contoh : touch roni.txt (membuat file roni yang berformat .txt)
3. Copylah file roni ke direktori husen saputra !
Cp ‘nama file.txt’ ‘alamat tujuan’ = Mengcopy File
Contoh : cp roni.txt /home/ani/teguh/ani/husen\ saputra (mengcopy file roni ke direktory husen saputra). (lihat pada gambar dibawah no 1)
4. Pindahkan/cut direktory husen saputra ke direktory ani roma !
Mv ‘nama direktory’ ‘alamat tujuan’ = Memindahkan Direktory
Contoh : mv husen\ saputra /home/roma/ridho/teguh/ani\ roma (memindahkan direktory husen saputra ke dalam direktory ani roma)
5. Hapuslah direktory ani !
Rm -r ‘nama direktory’ = Menghapus Direktory
Contoh : rm -r ani (menghapus direktory ani)
Mv ‘nama direktory’ ‘alamat tujuan’ = Memindahkan Direktory
Contoh : mv husen\ saputra /home/roma/ridho/teguh/ani\ roma (memindahkan direktory husen saputra ke dalam direktory ani roma)
5. Hapuslah direktory ani !
Rm -r ‘nama direktory’ = Menghapus Direktory
Contoh : rm -r ani (menghapus direktory ani)
6. Lihat/cek direktory ani !
Ls = Melihat Isi Direktory
Jadi, setelah “ls” akan tampil file/direktory di dalam direktory tersebut. (lihat gambar dibawah ini).
Info : Jika ingin melihat isi direktori, kitaharus berada di direktory tersebut.
Baiklah itu saja pembahasan kali ini, semoga bermanfaat untuk kita semua khususnya bagi pembaca dan tetap semangat, pantang menyerah dan teruslah untuk belajar dan terus belajar. Semoga sukses. Terimakasih ...


0 Comments